Kalau ngomongin shalat, itu gak akaaan ada habis-habisnya.. mulai dari manfaat shalat untuk tubuh sampai siksaan kalau meninggalkan shalat..
Ada lagi yang mau aku post mengenai shalat. Kenapa shalat lagiii?! karena shalat kan tiang agama, kalau males shalat berarti kita gapunya pondasi penguat agama kita dong? terus shalat kan juga mencegah dari perbuatan keji dan munkar, kalau gak shalat berarti kita bisa dengan mudah melakukan tindak kejahatan.. hiiiihhh naudzubillahi mindzalik ya:(
Kalau gitu langsung aja deh kita bahas mengenai siksaan apabila meninggalkan shalat biar kita semua bisa lebih rajin mendekat kepada Allah dan terus menjadi orang yang bertaqwa kepadaNya^^
Ini diaaaa:
Ibnu Abbas, berkata, Maksud
Hadist: “Aku dengar Rasulullah SAW bersabda: “Awalnya orang yang meninggalkan
solat itu, bukanlah dia termasuk golongan Islam. Allah tidak terima tauhid dan
imannya dan tidak ada faedah shodakah, puasa dan syahadatnya”. Alhadist.
Dalam
peristiwa Isra’ Mi’raj Rasulullah SAW, bukan saja diperlihatkan tentang balasan
orang yang beramal baik, tetapi juga diperlihatkan balasan orang yang berbuat
mungkar, diantaranya siksaan bagi yang meninggalkan Sholat fardhu.
Mengenai
balasan orang yang meninggalkan Sholat Fardu: “Rasulullah SAW, diperlihatkan pada suatu
kaum yang membenturkan kepala mereka pada batu, Setiap kali benturan itu
menyebabkan kepala pecah, kemudian ia kembali kepada keadaan semula dan mereka
tidak terus berhenti melakukannya. Lalu Rasulullah bertanya: “Siapakah ini
wahai Jibril”? Jibril menjawab: “Mereka ini orang yang berat kepalanya untuk
menunaikan Sholat fardhu”. (Riwayat Tabrani).
Orang yang
meninggalkan Sholat akan dimasukkan ke dalam Neraka Saqor. Maksud Firman Allah
Ta’ala: “..Setelah
melihat orang-orang yang bersalah itu, mereka berkata: “Apakah yang menyebabkan
kamu masuk ke dalam Neraka Saqor ?”. Orang-orang yang bersalah itu menjawab:
“kami termasuk dalam kumpulan orang-orang yang tidak mengerjakan Sholat”
Saad bin
Abi Waqas bertanya kepada Rasulullah SAW mengenai orang yang melalaikan Sholat,
maka jawab Baginda SAW, “yaitu mengakhirkan waktu Sholat dari waktu asalnya
hingga sampai waktu Sholat lain. Mereka telah menyia-nyiakan dan melewatkan
waktu Sholat, maka mereka diancam dengan Neraka Wail”.
Ibn Abbas dan Said bin Al-Musaiyib turut menafsirkan hadist di atas “yaitu orang yang melengah-lengahkan Sholat mereka sehingga sampai kepada waktu Sholat lain, maka bagi pelakunya jika mereka tidak bertaubat Allah menjanjikan mereka Neraka Jahannam tempat kembalinya”.
Ibn Abbas dan Said bin Al-Musaiyib turut menafsirkan hadist di atas “yaitu orang yang melengah-lengahkan Sholat mereka sehingga sampai kepada waktu Sholat lain, maka bagi pelakunya jika mereka tidak bertaubat Allah menjanjikan mereka Neraka Jahannam tempat kembalinya”.
Maksud
Hadist: “Siapa meninggalkan
sholat dengan sengaja, maka sesungguhnya dia telah kafir dengan nyata”.
Berdasarkan
hadist ini, Sebagaian besar ulama (termasuk Imam Syafi’i) berfatwa: Tidak wajib
memandikan, mengkafankan dan mensholatkan jenazah seseorang yang meninggal
dunia dan mengaku Islam, tetapi tidak pernah mengerjakan sholat. Bahkan, ada
yang mengatakan haram mensholatkanya.
Siksa
Neraka Sangat Mengerikan
Mereka yang
meninggalkan sholat akan menerima siksa di dunia dan di alam kubur yang terdiri
dari tiga siksaan.
Tiga jenis
siksa di dalam kubur yaitu:
1. Kuburnya akan berhimpit-himpit serapat mungkin sehingga meremukkan
tulang-tulang dada.
2. Dinyalakan api di dalam kuburnya dan api itu akan membelit dan membakar tubuhnya siang dan malam tiada henti-henti.
3.Akan muncul seekor ular yang bernama “Sujaul Aqra” Ia akan berkata, kepada si mati dengan suaranya bagai halilintar: “Aku disuruh oleh Allah memukulmu sebab meninggalkan sholat dari Subuh hingga Dhuhur, kemudian dari Dhuhur ke Asar, dari Asar ke Maghrib dan dari Maghrib ke Isya’ hingga Subuh”. Ia dipukul dari waktu Subuh hingga naik matahari, kemudian dipukul dan dibenturkan hingga terjungkal ke perut bumi karena meninggalkan Sholat Dhuhur. Kemudian dipukul lagi karena meninggalkan Sholat Asar, begitulah seterusnya dari Asar ke Maghrib, dari Maghrib ke waktu Isya’ hingga ke waktu Subuh lagi. Demikianlah seterusnya siksaan oleh“Sajaul Aqra” hingga hari Qiamat.
2. Dinyalakan api di dalam kuburnya dan api itu akan membelit dan membakar tubuhnya siang dan malam tiada henti-henti.
3.Akan muncul seekor ular yang bernama “Sujaul Aqra” Ia akan berkata, kepada si mati dengan suaranya bagai halilintar: “Aku disuruh oleh Allah memukulmu sebab meninggalkan sholat dari Subuh hingga Dhuhur, kemudian dari Dhuhur ke Asar, dari Asar ke Maghrib dan dari Maghrib ke Isya’ hingga Subuh”. Ia dipukul dari waktu Subuh hingga naik matahari, kemudian dipukul dan dibenturkan hingga terjungkal ke perut bumi karena meninggalkan Sholat Dhuhur. Kemudian dipukul lagi karena meninggalkan Sholat Asar, begitulah seterusnya dari Asar ke Maghrib, dari Maghrib ke waktu Isya’ hingga ke waktu Subuh lagi. Demikianlah seterusnya siksaan oleh“Sajaul Aqra” hingga hari Qiamat.
Didalam
Neraka Jahanam terdapat wadi (lembah) yang didalamnya terdapat ular-ular
berukuran sebesar tengkuk unta dan panjangnya sebulan perjalanan. Kerjanya
tiada lain kecuali menggigit orang-orang yang tidak mengerjakan Sholat semasa
hidup mereka. Bisa ular itu juga menggelegak di di badan mereka selama 70 tahun
sehingga hancur seluruh daging badan mereka. Kemudian tubuh kembali pulih, lalu
digigit lagi dan begitulah seterusnya.
Maksud
Hadist: “orang yang
meninggalkan sholat, akan Allah hantarkan kepadanya seekor ular besar bernama
“Suja’ul Akra”, yang matanya memancarkan api, mempunyai tangan dan berkuku besi,
dengan membawa alat pemukul dari besi berat”.
Siapakah
orang yang sombong?
Orang yang
sombong adalah orang yang diberi penghidupan tapi tidak mau sujud pada yang
menjadikan kehidupan itu yaitu, Allah Rabbul Alaamin, Tuhan sekalian alam. Maka
bertasbihlah segala apa yang ada di bumi dan di langit pada TuhanNya kecuali
Iblis dan manusia yang sombong diri.
Siapakah
orang yang telah mati hatinya?
Orang yang
telah mati hatinya adalah orang yang diberi petunjuk melalui ayat-ayat Qur’an,
Hadits dan cerita-cerita kebaikan namun merasa tidak ada kesan apa-apa di dalam
jiwa untuk bertaubat.
Siapakah
orang dungu kepala otaknya?
Orang yang
dungu kepala otaknya adalah orang yang tidak mau melakukan ibadah tapi
menyangka bahwa Allah tidak akan menyiksanya dengan kelalaiannya itu dan sering
merasa tenang dengan kemaksiatannya.
Siapakah
orang yang bodoh?
Orang yang
bodoh adalah orang yang bersungguh-sungguh berusaha sekuat tenaga untuk
dunianya sedangkan akhiratnya diabaikan.
Bahaya
Meninggalkan Sholat
Barang
siapa yang (sengaja) meninggalkan solat fardhu lima waktu:
Subuh – Allah
Ta’ala akan menenggelamkannya kedalam neraka Jahannam selama 60 tahun hitungan
akhirat. (1 tahun diakhirat=1000 tahun didunia=60,000 tahun).
Dzuhur - Dosa
sama seperti membunuh 1000 orang muslim.
Ashar - Dosa
seperti menghacurkan Ka’bah.
Maghrib - Dosa
seperti berzina dengan ibu-bapak sendiri.
Isya’ - Allah
Ta’ala akan berseru kepada mereka: “Hai orang yang meninggalkan sholat Isya’,
bahwa Aku tidak lagi ridha’ engkau tinggal dibumiKu dan menggunakan
nikmat-nikmatKu, segala yang digunakan dan dikerjakan adalah berdosa kepada
Allah Ta’ala”.
Maksud Firman
Allah Ta’ala: “Mereka yang menyia-nyiakan solat dan mengikuti hawa nafsu kepada
kejahatan, maka tetaplah mereka jatuh ke dalam satu telaga api neraka.” (Maryam
: 59).
Kehinaan
bagi yang meninggalkan sholat:
Di dunia
A.Allah
Ta’ala menghilangkan berkat dari usaha dan rezekinya.
B.Allah
Ta’ala mencabut nur orang-orang mukmin (sholeh) dari pada (wajah) nya.
c.ia akan
dibenci oleh orang-orang yang beriman.
Ketika
Sakaratul Maut
a.Ruh
dicabut ketika ia berada didalam keadaan yang sangat haus.
b.Dia akan
merasa amat azab/pedih ketika ruh dicabut keluar.
c.Dia akan
Mati Buruk (su’ul khatimah)
d.ia akan
dirisaukan dan akan hilang imannya.
Ketika di
Alam Barzakh
A. Ia akan
merasa susah (untuk menjawab) terhadap pertanyaan (serta menerima hukuman) dari
Malaikat Mungkar dan Nakir yang sangat menakutkan.
B. Kuburnya
akan menjadi sangat gelap.
C. Kuburnya
akan menghimpit sehingga semua tulang-tulang rusuknya berkumpul (seperti jari
bertemu jari).
D. Siksaan
oleh binatang-binatang berbisa seperti ular, kala jengking dan lipan.
Malaikat
Jibril as, telah menemui Nabi Muhammad SAW, dan berkata:
“Ya
Muhammad.. Tidaklah diterima bagi orang yang meninggalkan sholat yaitu:
Puasanya, Shodaqahnya, Zakatnya, Hajinya dan Amal baiknya”.
Orang yang meninggalkan
Sholat akan diturunkan kepadanya tiap-tiap hari dan malam seribu laknat dan
seribu murka. Begitu juga Para Malaikat di langit ke-7 akan melaknatnya.
Ya Muhammad..! Orang yang
meninggalkan Sholat tidak akan mendapat syafa’atmu dan ia tidak tergolong dari
umatmu.. Tidak boleh diziarahi ketika ia sakit, tidak boleh mengiringi
jenazahnya, tidak boleh beri salam pada nya, tidak boleh makan minum dengan
nya, tidak boleh bersahabat dengannya, tidak boleh duduk besertanya, tidak ada
Agama baginya, tidak ada kepercayaan bagi nya, tidak ada baginya Rahmat Allah
dan ia dikumpulkan bersama dengan orang Munafiqiin pada lapisan Neraka yang
paling bawah (diazab dengan amat dahsyat..).
Sabda Nabi
Muhammad SAW, Maksud Hadist: “Perjanjian
(perbedaan) diantara kita (orang islam) dengan mereka (orang kafir) ialah
Sholat, dan barangsiapa meninggalkan Sholat sesungguhnya ia telah menjadi
seorang kafir”. (Tirmizi).
Wahai
Saudaraku Ummat Islam, mari kita merenung sejenak tentang ancaman azab bagi
yang meninggalkan sholat Fardhu. Apa guna kita hidup di dunia sekalipun
berlimpah harta jika kita termasuk golongan orang-orang yang (kafir)
meninggalkan sholat..?, barang siapa meninggalkan Sholat, maka ia telah menjadi
kafir dengan nyata…! Orang yang meninggalkan sholat, ia wajib menerima azab
Allah Ta’ala..! Orang yang meninggalkan sholat, tidak akan mendapat Syafa’at
Nabi Muhammad SAW, karena mereka telah menjadi kafir dan orang kafir tidak
berhak mendapat Syafa’at Nabi Muhammad SAW. Ancaman Allah Ta’ala terhadap
orang-orang yang meninggalkan sholat bukan sekedar gertakan belaka. Sungguh
ancaman Allah Ta’ala akan terbukti kelak di akhirat. “…sesungguhnya Allah tidak
akan mengingkari janji”.
Semoga kita selalu ingat kepada Allah dan mendirikan kewajiban-kewajiban kita sebagai umat muslim yaa^^ semoga Allah meridhai kita, semoga artikel ini bermanfaat!^^